Notification

×

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Tak Sampai Dini Hari Ternyata Kopi Johny Gading Serpong Jam 11 Malam Sudah Tutup

Kamis, 04 Mei 2023 | 11.09 WIB Last Updated 2023-05-04T05:04:34Z

    Poto : Kedai Kopi Johny Gading Serpong 


KAB.TANGERANG,beritatangerang.co.id -  Kedai Kopi Johny yang berlokasi di Ruko Boulevard Gading Serpong belakangan menjadi ramai pemberitaan, bukan karena kehadiran hotman paris  ataupun kehadiran pejabat penting sekelas Menteri yang ngopi disitu. 


Kedai Kopi Johny atau dulu bernama Kwang Koan ini menjadi pemberitaan karena disoal warga yang mengaku bising dengan suara musik  hingga dini hari .


Guna menguji informasi dan keseimbangan berita, awak media lalu melakukan investigasi dan penelusuran disekitar lokasi dan didapat fakta bahwa Kedai kopi yang kian populer karena  Hotman Paris Efek ini beroperasi tak sampai dini hari seperti yang diberitakan.


Hal itu diketahui dari keterangan salah seorang sekuriti  yang berjaga diwilayah Ruko Graha Boulevard.

"oh Kopi Johny,Buka nya pagi Jam 9 sampai jam 11 malam, Kalo jam 11 mah lampu dan musik sudah dimatikan,karyawan sudah siap pulang jam segitu" ujarnya Rabu (3/5/23)malam.


Dirinya mengaku hapal dan tau kebiasaan Kedai Kopi tersebut karena sudah cukup lama bekerja diwilayah itu.
" Saya kan sudah lama kerja di sini,jadi hapal "sambungnya.

Usai bercakap dengan sekuriti  dibagian pintu masuk, Awak media lalu mencoba menggali keterangan dari sekuriti  lain dibagian dalam komplek ruko Graha Boulevard .


Dari keterangan sekuriti di bagian dalam  diketahui memang Kopi Johny ada Live music terkait suara sound nya menurutnya masih dalam kategori normal.


" Masih Normal lah,biasanya kita bakal ingatkan jika sound nya terlalu kencang.Sepertinya sejauh ini pihak Kopi Johny masih mengikuti kebijakan dan aturan yang berlaku disini"tuturnya.

Saat di singgung terkait komplenan warga yang kebisingan akibat suara musik ia menjawab dengan santay.


Susah juga ya,masing masing merasa punya hak,yang satu merasa berhak karena memang wilayah ini lokasi bisnis dan sudah mengantongi  izin yang satunya merasa sebagai warga yang terganggu karena kebisingan.Tapi ada baik nya  masalah itu bisa diselesaikan  secara musyawarah" tutupnya.

Jfr