Gambar Ilustrasi/sumber Google |
KAB.TANGERANG.beritatangerang.co.id - Menyambut Hari Guru Nasional tahun 2023, citra pendidikan di RajegKabupaten Tangerang tercoreng lantaran terbongkarnya ulah bejat seorang guru honor mata pelajaran agama yang diduga melakukan pelecehan terhadap seorang siswi.
Kelakuan oknum guru itu terbongkar baru baru ini ketika seorang siswi mengadu kepada orangtuanya bahwa telah diperlakukan tak senonoh oleh oknum guru Agama di sekolahnya dengan cara dipegang bagian dada nya.
Mendengar hal itu tentu saja orang tua siswi tersebut berang dan langsung mendatangi sekolah untuk melaporkan oknum guru tesebut kepada Kepala sekolah.
Saat dipanggil oleh pihak sekolah,semula sang oknum berkelit dengan alasan tidak sengaja memegang bagian dada sang siswi.
Mendengar pegakuan sang oknum, Wakil Kepala sekolah dan beberapa guru lainnya termasuk guru bidang BP semula tampak berpihak kepada guru cabul tersebut. Tapi setelah orang tua murid menelpon saksi selaku mantan siswa SMP tersebut , barulah kelakuan guru Agama tersebut terungkap dan akhirnya mengaku khilaf,” beber orang tua korban, Selasa (21/11/2023) lalu.
Parahnya lagi, belakangan diketahui ada belasan murid yang menjadi korban pelecehan di tahun sebelumnya .
"Selama ini kebejatan guru tersebut belum pernah terbongkar lantaran para murid tidak berani melaporkan kepada orang tuanya, dikarenakan saran dari guru yang membidangi Kerohanian (BP/BK)" kata orang tua korban kesal.
Meski peristiwa ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan ,orang tua korban tetap
menuntut kepada pihak sekolah agar oknum guru tersebut tak lagi mengajar di sekolah
manapun agar tak ada lagi korban.
"Walaupun.sudah membuat pernyataan permintaan maaf dan ditandatangi diatas meterai bahwa ia tidak akan mengulangi perbuatanya, sebaiknya guru dengan kelakuan bejat seperti ini tak perlu dikasih jam mengajar lagi" tutupnya.
Red/(JTR)