Notification

×

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Jeritan Hati Mualim Warga Tangerang yang Anaknya Terlantar di Kamboja Diduga Korban TPPO

Kamis, 23 Mei 2024 | 23.41 WIB Last Updated 2024-05-23T16:52:40Z


 
Mualim dan Isteri 

TANGERANG.BERITATANGERANG.CO.ID  - Mualim atau biasa disapa Alim Warga Pinang Kecamatan Kunciran Kota Tangerang meminta Pemerintah untuk membantu memulangkan anaknya Muhamad Riski(23) yang diduga menjadi korban TPPO di Kamboja.

Menurut Alim anaknya Riski tidak sendiri.Dia bersama seorang temannya bernama YG (23)yang juga warga Kunciran. Kedua pemuda itu mengaku pergi mencari pekerjaan.


Alim menjelaskan saat itu Riski ke luar negeri tanpa izin dirinya selaku orang tua.

" Awalnya mereka pergi ke Batam lalu akhirnya diberangkatkan oleh seseorang ke Kamboja. Baru selasa kemarin anak saya telpon sambil nangis dan bilang bahwa dia berada di Kamboja minta pulang dan mengaku terlantar.Sebenarnya Dia tidak tau kalo mau dipekerjakan di Kamboja.karena awalnya anak saya taunya akan diberangkatkan ke Jepang" kata Alim.Kamis(23/5/24)di Tangerang.


Awalnya,kata Alim,anaknya bersama temannya YG pada dua bulan lalu Izin berangkat menuju Batam untuk bekerja,lalu tanpa sepengetahuan dirinya selaku orangtua ternyata anaknya  sudah berada di Kamboja. 


Anaknya sudah minta pulang ke Indonesia pada pihak tempatnya bekerja tapi dihalangi.Anak saya ditekan untuk bertanggung jawab mengembalikan biaya pemberangkatan dan pemulangan.


"Anak saya telepon sambil nangis bilang tidak betah mau pulang dan meminta uang sebesar 47 juta untuk biaya ganti rugi kepada pihak yang memberangkatkan dirinya" sambung Alim.


Untuk itu, lanjutnya,dia berharap agar pemerintah dapat membantu pemulangan anaknya tersebut. “Harapan saya anak saya pulang dengan selamat, saya minta pertolongan pada pemerintah, tepatnya pada negara " tandas Alim.


Red/jfr