Situasi Pertandingan PopdaXI Prov Banten Cabor Karate di Gor Balai Rakyat Kota Tangerang |
TANGERANG.BERITATANGERANG.CO.ID - Kejuaraan Pekan OlahRaga Pelajar Daerah (Poda)XI Provinsi Banten Cabang Olah raga(Cabor)Karate yang di gelar di Gor Balai Rakyat Karawaci baru Kecamatan Karawaci Kota Tangerang sempat diwarnai Protes Selasa(11/6/24).
Protes keras tersebut dilontarkan Kaisar pelatih Karate Kontingen dari Kabupaten Serang .
Kaisar mengungkapkan kekecewaannya terhadap Wasit yang dinilai berat sebelah saat penilaian pertandingan Karate Komite Kelas - 50 Kg .
" Saya punya bukti, wasit yang bertugas tidak Fair" katanya kepada beritatangerang.co.id.
Dia mengungkapkan pertandingan tersebut seakan sudah setingan .
" Pertandingan tadi saya nilai seakan setingan untuk sengaja memenangkan salah satu kontingen " katanya kesal.
Hal senada juga diungkapkan Paridi pelatih Kontingen dari Kota Cilegon.Dia menyayangkan sikap Wasit yang tidak sportif memimpin pertandingan.
" Kami melihat lawan dari kota lain pada pertandingan kelas Komite Kata beregu Putra banyak kelemahanya seperti kuda kuda yang masih goyah,tidak power full,Tapi malah dimenangkan oleh wasit" ungkapnya.
Dirinya mengatakan hal ini dikhawatirkan akan menjadi preseden buruk dalam kemajuan dunia olahraga khususnya Cabor Karate di Banten.
" Kecewa juga sih,Pertandingan ini kan untuk prestasi menuju ke Popnas,atlet pelajar yang sudah berlatih dan mempersiapkan diri dengan baik ternyata harus tersingkir karena ketidak Fairan wasit" sambungnya.
Dirinya mengaku tak berniat untuk memprotes lebih jauh namun Dia berharap kedepannya Provinsi Banten bisa lebih baik lagi.
" Kami sudah menerima kekalahan dan kami mengevaluasi berharap kedepannya akan lebih baik lagi agar wasit bisa mengedapankan Sportifitas dan bertanding yang Fair "tandas Ridi.
Kejuaraan Popda XI Provinsi Banten |
Diketahui saat pertandingan berlangsung sejumlah pelatih melakukan aksi protes atas ketidakmpuasan penilaian wasit dan hampir memicu kericuhan dan perkelahian.
Saat berita ditayangkan belom ada keterangan resmi dari wasit yang bertugas terkait kejadian ini.
Rjl