Pelaksanaan Fogging kedua di RW 04 Kelurahan Karawaci baru
TANGERANG.BERITA.TANGERANG.CO.ID - Respon cepat Puskesmas Karawaci usai menerima laporan adanya warga di RW 04 terjangkit virus Demam Berdarah Dangue (DBD) pada minggu lalu patut diacungi jempol.
Saat itu Puskesmas Karawaci baru melalui Kepala Puskesmas Karawaci baru dr.Dece Feriyeni bersama kader pemberantasan DBD langsung melakukan sosialisasi pencegahan penularan virus DBD serta melakukan Foging pertama.di wilayah tersebut.
Kali ini Pihak Puskesmas melalui Kader pemberantasan DBD RW 04 kembali melakukan Foging kedua kalinya diwilayah yang sama guna menerapkan SOP dari kemenkes tentang pemberantasan nyamuk Aides Aighepty Sabtu(1 /6/24).
Sebelum melakukan fogging ketua RT 04 Koeswarto bersama kader pemberantasan wabah DBD Endang, terlebih dahulu melakukan sosialisasi kepada warga dengan memberi imbauan agar mengenakan masker saat dilakukan penyemprotan serta menyarankan menjauh sejenak dari rumah selama kurang lebih satu jam.
Tak hanya itu Kader pemberantasan DBD juga mengimbau untuk selalu menerapkan 3 M di rumah, yaitu:
1. Menguras bak mandi dan tempat penampungan air lainnya setidaknya seminggu sekali
2. Menutup rapat tempat penampungan air sehingga nyamuk tidak dapat bertelur di tempat tersebut.
3. Mengubur/menyingkirkan/memanfaatkan kembali barang bekas yang dapat menampung air hujan.
"Terimkasih.kami ucapkan kepada Puskesmas Karawaci baru dan Kader Pemberantasan DBD RW 04 atas respon cepat melakukan antisipasi penyebaran DBD ini.Semoga penyakit yang disebarkan oleh nyamuk Aides Agepty ini tidak meluas dan bagi warga yang tengah terkena DBD segera diberikan kesembuhan" katanya.
" Sangat mengapresiasi kerja cepat dan respon pihak puskesmas Karawaci baru dalam menindak lanjuti laporan masyarakat.Semoga kasus DBD di Kota Tangerang khususnya di wilayah kelurahan Karawaci baru akan terus menurun" katanya.
RJL