Notification

×

Iklan


Iklan

Indeks Berita

Sadis,Aksi Kuli Bangunan Bunuh Bos Terungkap Mayat di Cor di Saluran Air

Kamis, 27 Februari 2025 | 22.35 WIB Last Updated 2025-02-27T15:45:51Z

Sadis,Aksi Kuli Bangunan Bunuh Bos Terungkap Mayat di Cor di Saluran Air
Gambar ilustrasi sumber Google

JAKARTA BERITATANGERANG.CO.ID
- Polisi telah mengungkap kasus pembunuhan terhadap seorang pria berinisial JS (69) yang mayatnya ditemukan di rumah toko miliknya di Rawamangun, Jakarta Timur. Kasus ini terungkap setelah keluarga korban melaporkan bahwa korban telah hilang selama beberapa hari.


Menurut Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, laporan hilangnya korban diterima pada tanggal 24 Februari 2025. "Kami kemudian menyelidiki laporan tersebut dan menemukan adanya transfer uang dari rekening korban ke rekening pelaku berinisial ZA (35)," kata Nicolas.


Penyidik juga menemukan bahwa handphone korban diambil oleh tersangka ZA. "Dari handphone itu, kami menemukan petunjuk keberadaan korban," jelas Nicolas.


Kasus ini terungkap setelah polisi menemukan adanya transferan uang dari rekening korban ke rekening pelaku, serta adanya handphone korban yang masih dipegang oleh tersangka. "Kami juga menemukan bahwa ATM korban diambil dan uangnya diambil dari ATM tersebut," lanjut Nicolas.

Seperti dijelaskan Kapolres,Korban JS (69) ditemukan tewas di rumah toko (ruko) miliknya di Rawamangun Park, Jakarta Timur. Mayat korban ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan, setelah dibunuh dan dicor dengan semen dan batu bata.


Menurut Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipelai, korban dibunuh pada Minggu, 16 Februari 2025. Pelaku, yang merupakan seorang kuli bangunan, kemudian panik dan membiarkan jenazah korban selama dua hari.


"Pelaku memukul korban dengan batu hingga korban meninggal. Setelah itu, pelaku membiarkan jenazah korban selama dua hari, hingga kondisi mayat mulai membusuk dan dikerubungi lalat," tutup Nicolas.


Pelaku kemudian menyeret mayat korban ke saluran air dan di cor dengan semen dan batu bata. "Pelaku berusaha menyembunyikan mayat korban dengan cara mengecornya, namun akhirnya kejahatan tersebut terungkap," jelas Nicolas.


Red /Jfr